Diberdayakan oleh Blogger.

Jumat, 06 September 2013

Tag:

Berbahagialah Kamu


Serangan budaya barat telah mampu menjauhkan para pemuda dari Islam. Dampaknya banyak negeri muslim khususnya indonesia di banjiri dengan pemuda yang kehilangan jati-dirinya. Sehingga muncullah ritual party, dugem, dan sejenisnya. Dari ritual seperti ini menyuburkan pemuda yang gandrung terhadap narkoba, sex bebas, tawuran, dll. Inilah kondisi mayoritas dari para pemuda Islam.

Ditengah-tengah banyaknya pemuda yg rusak seperti ini adalah wajar, kalau ada pemuda yang rajin beribadah ke masjid dianggap langka, yang tidak mau pacaran dianggap tidak normal, dan bagi wanita yang mau menutup aurat secara sempurna malah dipandang aneh. Nah yang lebih parah lagi tuh, kalau penampilannya janggutan, pakai sorban, dan yg wanita pakai cadar di tuduh teroris, capek dehh..!!!!

sobat peci ( pemuda cahaya Islam), sebagai contoh : ada seorang pemuda yg mempunyai keahlian khusus di dunia perbankan akan tetapi dia tidak mau lagi bekerja di dalamnya, setelah mengetahui tentang keharamannya.lalu pada saat menikah, dia tidak mau mengikuti ritual yang menyalahi syariah maka dianggap aneh. Sampai pada acara resepsi pernikahan antara tamu laki – laki dan wanita dipisah dengan menggunakan hijab malah bikin heboh warga. Inilah sepenggalan kisah seorang pemuda yang ingin terikat dengan Islam malah dianggap asing di tengah-tengah keluarga maupun masyarakat, mungkin banyak lagi kisah-kisah yang lainnya. Yang lebih menarik sesuai pengalaman masing-masing.
Dan memang pada intinya, pemuda yang mau terikat dengan syariat Islam dan berdakwah di jalan yg lurus dianggap asing. Akan tetapi berbahagialah bagi pemuda yang dianggap terasing karena Rasulullah saw. telah bersabda :
”Islam datang dalam keadaan asing, dan akan kembali asing seperti semula. Maka berbahagialah orang-orang yang terasing”. (HR. Muslim)
Wahai para pemuda cahaya Islam, tahukah kalian akan kabar gembira ini?. Karena di hadits yang lain rasulullah memberikan penjelasan kepada kita. 

Setiap orang yang masuk kedalam Islam dari setiap tingkatan (generasi), sebagian dari mereka telah terasing dalam kehidupannya. Mereka terasing dari kabilahnya, tersembunyi dengan keIslamanya. Sungguh, anak istri dan keluarganya telah memutuskan hubungan dengan mereka. Mereka adalah orang-orang yang terhina dina dan terus menaggung perlakuan kasar. Mereka adalah orang yang selalu sabar atas penderitaan yang menimpa mereka. Hingga akhirnya, Allah SWT memenangkan Islam, memperbanyak para penolongnya, menjayakan para pembela Islam, dan menyungkurkan para pembela kebatilan. Oleh karena itu, inilah arti dari Islam pada awalnya. ( al – Ghurabaa, al-Ajriy hal.24) 

Wahai pemuda cahaya Islam, jika saat ini kalian diuji dengan ujian keterasingan dan kalian bersabar atas ujian tersebut, maka akan mendapatkan dua kebaikan, yaitu kebaikan dunia dan akherat. Pahalanya akan dilipatgandakan dan kedudukannya akan ditinggikan. Sesungguhnya Allah dan Rasul-Nya tidak akan mengingkari janjinya, yakinlah itu. Maka berbahagialah kalian.[ azri adhani ]
Daftar pustaka : 1. Islam Yang Terasing, Syaikh al-Islam Ibnu Taimiyah. 2. Jadilah Pemuda Kahfi, Dr. A’idh Al-Qarni, MA

About JASA TRAINING MOTIVASI JATIM

Hi, My Name is Hafeez. I am a webdesigner, blogspot developer and UI designer. I am a certified Themeforest top contributor and popular at JavaScript engineers. We have a team of professinal programmers, developers work together and make unique blogger templates.

0 komentar:

Posting Komentar